Sabtu, 09 September 2017

Ketika orang meragukan kemampuan kita, maka capailah dengan prestasi.

hallo sahabat blogger bertemu kembali dengan saya, saya ingin berbagi cerita tentang pengalam kerjaku. sebelumnya perkenalkan nama saya ANTO JUMANTO saya berasal dari majalengka dan lahir pada tanggal 11 agustus 1989, sekarang saya udah berkeluarga dan saya bekerja di Yayasan Penanganan anak Difable di daerah Bintaro Tangerang selatan.
saya bekerja sebagai staf pendidik dan saya sudah menjadi karyawan selama 3 tahun. dan selama itu atasan saya seperti tidak percaya atas kemampuan saya. tadinya saya di tempatkan di staf logistik hanya sebulan saya di pindahkan ke staf Pendidik saat saya di pindahkan berbagai hujatan, kritik dan hinaan saya terima. mungkin karena baru sewbulan di logistik sudah di pindahkan ke pendidik.
setelah masuk dan menjalaninya atasan saya kepo banget itu yang membuat saya tidak betah.
tapi saya terus menjalaninya dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab. selain itu Manager (atasan lainnya) tidak menyukai kinerja saya juga, puncaknya ketika saya sapa tapi itu ibu manager sombongnya minta ampun, sampai saya di cuekin begitu saja. tapi saya tetap positif thinking saja karena beliau juga masih sudaraan. sampai sekarang saya tidak pernah ada tingkah positif dari beliau ke saya.

saya hanya berharap tuhan memberikan keadilannya kepada saya dengan prestasi dan saya yakin saya jauh lebih berprestasi daripada mereka yang merendahkan saya.

Minggu, 19 Februari 2017

Istriku meragukan nafkahku

Hai sahabat Bloger perkenalkan nama saya "Anto Jumanto" bisa di panggil "Anto" saya berasal dari Majalengka Jawabarat saya sudah beristri dan baru di karuniai seorang anak cantik yang baru berumur 3 minggu.sebelumnya saya mau memperkenalkan istriku dulu. dia bernama ..... dia berasal dari cirebon jawa barat .sekarang saya bekerja di daerah Bintaro Tangerang selatan. saya mau bercerita ketika anak saya lahir anak saya di bawa mertua saya ke rumahnya. oh iya saat istri saya hamil juga mertua saya sempet bilang kalau anak saya ingin dia asuh, kemudian aku berpikir kalau seandainya anak aku di asuh oleh mertua aku. dimana peran istriku sebagai ibu rumah tangga kalau anak saja di asuh oleh orangtuanya. hari demi hari aku jalani sampai anakku lahir setelah anaku lahir mertuaku sempet bilang lagi kalau dia ingin mengasuh anakku sampai dewasa. tapi aku diam saja karena aku pikir ini hanya lelucon. lama kelamaan aku bertanya ke istri aku aku ingin dia yang mengasuh anakku selama nya aku gak mau istriku yang di anugerahi sebagai ibunya anakku tidak bisa berperan apa". akhirnya aku berpikir mungkinkah penghasilanku harus lebih baik dari sekarang. karena itu aku sekarang sedang berusaha agar penghasilanku bisa lebih baik lagi. saya minta pendapat sahabat blogger apa yang harus saya lakukan agar rumah tangga saya bisa rukun kembali. dan istriku bisa menuruti perintah suaminya?

foto ini adalah anak pertama aku. namanya " FELISHA GHINA NUR ISLAMI"